22.8 C
Special Region of Papua
Minggu, Juni 8, 2025

Anggota MPR RI Sopater Sam Sosialisasikan Empat Pilar MPR RI kepada Mahasiswa Yahukimo

BACA JUGA

Jayapura, Anggrekpapua.com- Anggota MPR RI Sopater Sam, melaksanakan kegiatan Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Aula Asrama Mahasiswa Yahukimo, Jalan Irian, Wamena, Papua Pegunungan, pada( 24/2/2025).

Empat Pilar MPR RI yang disosialisasikan mencakup: 1. Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara, 2. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 sebagai konstitusi negara, 3.Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sebagai bentuk negara, dan 4.Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan negara.

Kegiatan ini diikuti oleh sekitar 150 mahasiswa dari Asrama Yahukimo. Moderator membuka kegiatan dengan pengantar pentingnya pemahaman kebangsaan di kalangan pemuda, khususnya mahasiswa Papua.

Dalam sambutannya, Senator Sopater Sam menyampaikan bahwa mahasiswa sebagai generasi muda memiliki peran penting dalam menjaga keutuhan bangsa dan mendorong perdamaian di daerah.

“Empat Pilar MPR RI bukan hanya materi formal, tetapi fondasi yang harus ditanamkan dalam diri generasi muda. Mahasiswa Papua harus menjadi garda terdepan dalam menjaga semangat kebangsaan dan mendorong perdamaian di tanah ini,”ujar Sopater sam.

Kegiatan ini juga diwarnai sesi diskusi interaktif. Enam mahasiswa menyampaikan pertanyaan dan aspirasi, di antaranya terkait langkah-langkah strategis pemerintah dalam mengatasi konflik di Papua, serta permintaan program nyata seperti pengembangan olahraga, beasiswa pendidikan, dan peningkatan layanan kesehatan di daerah.

Salah satu mahasiswa peserta, menyampaikan harapannya agar suara mahasiswa tidak hanya didengar, tetapi juga ditindaklanjuti.

“Kami ingin program yang nyata dan langsung menyentuh kebutuhan pemuda di Papua. Pendidikan, kesehatan, dan perdamaian harus jadi prioritas bersama,” ujarnya.

Menanggapi aspirasi tersebut, Senator Sopater Sam menyatakan akan menyalurkan seluruh masukan ke pemerintah pusat.

“Seluruh aspirasi yang disampaikan akan saya teruskan ke pemerintah pusat. Ini bukan sekadar sosialisasi, tapi juga ruang dialog yang penting antara wakil rakyat dan generasi muda Papua,” tegasnya.

Meskipun acara ini fokus pada sosialisasi empat pilar, namun Sopater menegaskan pentingnya memberi ruang kepada pemuda untuk menyampaikan harapan dan kegelisahan mereka terhadap kondisi Papua saat ini.

“Saat pemuda Papua di tanah Papua membutuhkan ruang, maka kami mencoba memberikan ruang untuk sampaikan harapan dan kegelisahan mereka terhadap kondisi Papua, ” pungkasnya.. (*)

- Advertisement -spot_img

BERITA LAINNYA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

BERITA TERKINI

- Advertisement -spot_img
TRANSLATE ยป