26.3 C
Special Region of Papua
Kamis, September 11, 2025

Ratusan Pelajar di Dogiyai Protes, Pilih Pendidikan Gratis daripada Makan Bergizi

BACA JUGA

JAYAPURA, ANGGREKPAPUA – Ratusan pelajar di Kabupaten Dogiyai, Papua Tengah, menggelar aksi unjuk rasa menolak program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang dicanangkan oleh pemerintah pusat. Mereka menilai bahwa pendidikan gratis dan fasilitas sekolah yang layak lebih dibutuhkan dibandingkan bantuan makanan.

Aksi ini berlangsung pada Senin, (17/2/2025) menarik perhatian publik. Para peserta membawa spanduk bertuliskan “Kami Tolak MBG, Kami Pilih Pendidikan Gratis!” sebagai bentuk protes terhadap kebijakan tersebut.

Koordinator aksi, Ochep Youw, menegaskan bahwa protes serupa juga terjadi di berbagai daerah di Papua. “Hari ini, pelajar yang tergabung dalam Solidaritas Pelajar West Papua (SPWP) di enam provinsi dan delapan kota melakukan aksi serentak. Kami menolak makanan gratis dan meminta pendidikan digratiskan,” ujarnya.

Aksi serentak ini berlangsung di beberapa daerah, termasuk Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Yalimo, Kabupaten Jayawijaya, Kabupaten Yahukimo, Kabupaten Dogiyai, Kabupaten Pegunungan Bintang, dan Kabupaten Mimika.

Tuntutan Solidaritas Pelajar West Papua

1. Menolak program Makan Bergizi Gratis (MBG) untuk sekolah-sekolah dari jenjang PAUD hingga SMA/SMK di seluruh Papua.

2. Meminta Presiden Prabowo Subianto mengevaluasi program MBG dan mengalokasikan anggaran untuk pembiayaan pendidikan, termasuk beasiswa bagi mahasiswa.

3. Mengusulkan pengalihan dana MBG untuk pendidikan gratis serta peningkatan fasilitas sekolah di Papua.

4. Menghentikan pemaksaan distribusi MBG di daerah pedalaman Papua dan wilayah konflik, terutama yang melibatkan aparat keamanan.

5.Menolak militerisasi di lingkungan pendidikan di Papua.

6. Menghentikan segala bentuk intimidasi terhadap pelajar yang menolak MBG, baik secara individu maupun melalui aksi demonstrasi.

Para pelajar menegaskan bahwa jika tuntutan mereka tidak dipenuhi, aksi lanjutan dengan skala lebih besar akan dilakukan di seluruh Tanah Papua.

Penulis: Hubertus Gobai

- Advertisement -spot_img

BERITA LAINNYA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

BERITA TERKINI

- Advertisement -spot_img
TRANSLATE »