Jayapura, Anggrek Papua – Ikatan Pelajar Mahasiswa Fef, Miyah, Syujak (FEMISU) resmi melantik pengurus baru pada Sabtu (7/12/2024).
Acara yang berlangsung di Kontrakan Tambrauw, Perumnas III Waena, Kota Jayapura, ini mengusung tema “Masa Depan di Tangan Kita, Semangat Kepemimpinan Baru”.
Ketua terpilih, Romeo Bame, mengungkapkan bahwa pelantikan ini merupakan hasil dari pemilihan pengurus yang telah dilakukan sejak 1 Juni 2024. Namun, pelantikan sempat tertunda karena kendala internal organisasi.
“Kami baru bisa dilantik hari ini oleh Kaka Robert Yewen. Meski sempat tertunda, kami tetap bersemangat untuk menjalankan tugas sebagai pengurus,” kata Bame.
Meski telah resmi dilantik, Bame menyoroti persoalan tempat tinggal mahasiswa Tambrauw di Jayapura. Ia mendesak pemerintah daerah Kabupaten Tambrauw segera menyelesaikan pembangunan asrama yang telah direncanakan.
“Kami masih tinggal di kontrakan dengan kondisi yang kurang layak. Kami meminta pemerintah segera membangun asrama definitif di tanah yang sudah dibeli, agar mahasiswa bisa tinggal dengan nyaman,” tegasnya.
Di tengah keterbatasan, Bame mengajak seluruh anggota FEMISU untuk tetap bersemangat dan menjadikan organisasi ini sebagai wadah pembelajaran serta perjuangan.
“Walaupun kita menghadapi kesulitan, semangat kita harus terus hidup sesuai dengan tema pelantikan. Kita harus saling mendukung untuk kemajuan bersama,” ujarnya.
Robert Yewen, senior FEMISU yang melantik pengurus baru, berharap organisasi ini menjadi sarana pembinaan bagi para mahasiswa.
“Kami ingin FEMISU menjadi wadah yang menghimpun semua mahasiswa dari distrik dan sekitarnya. Di sini kita belajar bersama, saling mendukung dalam menempuh pendidikan di Jayapura,” ujar Yewen.
Ia juga menekankan pentingnya memanfaatkan organisasi sebagai tempat belajar dan pembinaan, agar mahasiswa bisa membawa dampak positif saat kembali ke daerah asal.
“Manfaatkan organisasi ini untuk belajar. Selain pendidikan formal, organisasi juga mendidik kita untuk menjadi pemimpin yang mampu membangun daerah,” tambahnya.
Yewen menegaskan bahwa pendidikan adalah kunci untuk menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas. Oleh karena itu, ia berharap mahasiswa Tambrauw tetap fokus pada pendidikan mereka.
“Pendidikan itu penting. Dengan pendidikan, kita bisa melahirkan generasi yang kuat untuk membangun masa depan Tambrauw,” pungkasnya.
Penulis: Novertina Iyai
